Membaca “surat kabar Analisa” terbitan Medan yang berjudul “Dua Penulis
Togel Ditangkap” (edisi Rabu, 23 Maret 2016 pada halaman 14 kolom 3, 4, 5) jadi
timbul keinginan kami untuk membahas tentang togel tersebut. Apa sih arti dan
pengertian togel itu? Serta apa-apa saja akibat yang ditimbulkannya, sehingga
dilarang peredarannya oleh Pemerintah Indonesia? Sebelum kita membahas lebih
jauh tentang togel tersebut, kami akan menjelaskan apa arti dan pengertian
togel.
Arti dan Pengertian Togel
Secara literatur, arti, definisi dan pengertian togel tidak ada. Namun secara umum,
banyak orang mengatakan togel adalah => merupakan singkat kata dari “Toto
Gelap”, yang merupakan salah satu jenis permainan judi tebak angka buntut yang
sifat untung-untungan semata. Dengan kata lain, jika seseorang memiliki
keberuntungan dalam menebak secara tepat dan benar angka yang akan dikeluarkan
oleh mesin pemutar angka, maka orang tersebut akan dinyatakan sebagai pemenang
dan berhak untuk memperoleh sejumlah uang hadiah yang sebelumnya telah ditetapkan
oleh para penampung (bandar) togel tersebut. Salah satu contoh togel (toto gelap)
yang sangat digemari oleh masyarakat Indonesia adalah toto singapura, hongkong pools dan juga sydney pools. Nama lain dari togel adalah nomor buntut, kupon putih, kim atau angka jackpot.
Berdasarkan hasil penelusuran kami, hasil pengeluaran angka (result) Toto
Singapore tersebut terdiri dari 4 (empat) angka, yang sering disebut oleh para
pemain togel dengan kata as untuk angka ribuan, kop untuk ratusan, kepala untuk
puluhan dan ekor untuk satuan (AKKE), dimana dalam laman resmi singaporepools
itu sendiri memuat beberapa hadiah angka untuk prize1, prize2 prize3 dan
seterusnya yang dikategorikan merupakan hadiah-hadiah hiburan.
Dasar Hukum Pelarangan Perjudian (Togel)
Sampai saat ini, permainan togel ini masih dilarang oleh pemerintah,
karena merupakan salah satu bentuk permainan judi. Dengan kata lain, kalaupun
ada yang menyebarkan dan atau menjual
angka togel, maka hal itu sudah bisa dipastikan illegal dan bisa berurusan
dengan hukum, karena itu bila ada orang yang melakukan permainan togel ini
(misalnya menjadi penulis (jurtul=juri tulis) ataupun menjadi penampung angka
hasil penulis, serta yang menjadi bandar togel) maka dilakukan
sembunyi-sembunyi atau rahasia agar tidak ketahuan dan ditangkap oleh aparat
keamanan, seperti Polisi. Karena bila ketahuan atau ketangkap, maka sudah bisa
dipastikan akan dihukum dan masuk penjara (“hotel
prodeo”), karena didakwa melakukan tindak pidana dalam kasus perjudian,
yaitu melanggar Pasal 303 dan Pasal 303 bis KUHPidana. Disamping pelarangan
sebagaimana yang termaktub dalam ketentuan Pasal 303 Kitab Undang-Undang Hukum
Pidana, adanya permainan judi juga dilarang oleh UU Nomor 7 Tahun 1974 (UU No.7/1974) tentang Penertiban
Perjudian serta Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1981 (PP No.9/1981) yang
pada intinya => “melarang lokalisasi
perjudian dilarang di wilayah Indonesia”. Sehubungan dengan adanya peraturan tentang larangan
perjudian sebagaimana kami uraikan diatas, oleh Mahkamah Konstitusi (MK) belum
lama ini juga telah menolak permohonan pengujian Undang-undang nomor 7 tahun
1974 tentang Penertiban Perjudian yang meminta legalisasi judi di Indonesia,
sebagaimana tersebut dalam Putusan MK Nomor
21/PUU-VIII/2010. Berdasarkan aturan
perundangan yang telah kami nyatakan diatas, maka sudah sangat jelas dan tegas dasar
hukum yang menjadikan permainan judi togel adalah perbuatan tindak pidana
perjudian serta merupakan perbuatan kejahatan. Sementara arti, definisi ataupun pengertian dari perjudian dapat lebih jelas kita lihat sebagaimana yang dijelaskan oleh wikipedia.
Meskipun permainan togel dilarang keras oleh pemerintah dan merupakan
kejahatan, namun kenyataannya dari hari ke hari semakin banyak saja yang
bermain togel, hal itu berarti akan terjadi pertambahan jumlah penduduk yang
masuk ke sel/penjara/terali besi karena didakwa melakukan tindak pidana
perjudian.
Eksistensi Togel Online
Tak dapat kita pungkiri, dunia online memegang peran besar semakin
maraknya permainan togel di Indonesia. Namun, berdasarkan hasil pengamatan
kami, kebanyakan yang tertangkap dan masuk penjara adalah para pemain togel
yang menjual atau mengedarkan togel langsung di darat (sebagai pengecer,
jurtul, penampung, dan sebagai bandar), meskipun ada beberapa kasus tertangkapnya
para bandar dan atau penyedia menambul pembelian (jual) togel online yang
ditangkap oleh polisi dan masuk ke penjara.
Mengapa bisa begitu marak, situs judi togel online ini? Apakah tidak ada
tindakan dari pemerintah dan atau aparat penegak hukum? Sebenarnya, pemerintah
dan juga aparat kepolisian RI telah berusaha, misalnya dengan melakukan
penggerebekan para bandar situs judi togel online tersebut dan juga dengan melakukan
pemblokiran situs-situs yang berkaitan dengan judi togel online. Namun, jumlah yang
ditertibkan dengan yang situs yang muncul adalah tidak sebanding, dimana kami
mencontohkan bahwa 1 (satu) situs yang ditertibkan, maka keesokan harinya
muncul 10 situs judi online. Inilah realitas yang terjadi, sehingga sedikit
banyaknya perlu aksi moralitas untuk melawan perjudian.
Berdasarkan penelusuran kami melalui situs-situs judi togel online, kami
menemukan jawaban bahwasanya alasan orang-orang yang bermain togel ataupun judi
secara online adalah disebabkan => katanya jauh lebih aman bila dibandingkan
bermain togel di darat (dunia nyata), sebab menurut mereka tidak akan
dikejar-kerjar atau diintip oleh aparat keamanan, dan juga katanya lebih
menguntungkan karena memberikan discount yang sangat kompetitif. Benar atau
tidaknya, kamipun tidak tahu. Disamping itu, akhir-akhir ini juga telah banyak
beroperasi situs atau website yang mendukung penyebaran promosi pemasangan
nomor togel online, yaitu telah banyaknya kita temukan website/blog “prediksi togel” berikut dengan pemasangan iklan dan referral id
akun togel onlinenya. Kehadiran blog prediksi togel ini, menurut kami sedikit
banyaknya memberikan petunjuk atau gambaran tentang prediksi kemungkinan angka
togel yang akan keluar pada result berikutnya. Meskipun pada prinsipnya
prediksi togel ini sering tidak tepat, namun selalu saja ramai dikunjungi oleh
para pengunjung yang nota bene kemungkinan besar ada para agen togel ataupun
pemain togel baik didarat maupun online.
Kamus Istilah Dalam Permainan Togel
- AI : angka ikut (cari kawan 2d (digit));
- CK: cari kawan (angka ikut 2d);
- AM: angka main (khususnya main kumpul di 2d umumnya angka hadir dalam 4d);
- AK/CT: angka kontrol (merupakan angka wajib keluar di 2d minimal 1dgt angka keluar biasanya terdiri dari 5-7 dgt);
- TD : tardal/tarung dalam (merupakan kumpulan angka yang wajib keluar di 2d sebanyak 2angka k/e);
- AL: angka lemah (angka kurang tenaga di 2d);
- TC: tidak campur (mati kumpul 2d);
- KUMAT: kumpul mati 2d;
- KODAL: kode alam;
- JP/JACKPOT: menang dan berhak mendapat hadiah sejumlah uang;
- AS: ribuan;
- KOP: ratusan;
- K/KEP/KEPALA: puluhan;
- E/EK/EKOR: satuan;
- CB: colok bebas (ada satu buah angka dalam 4d);
- CM/CP: colok mako/macou/paket (misal result 1234 => harus ada 2 buah angka dalam 4d: 12 * 13 * 14 * 23 * 24 * 34);
- CJK: colok jitu kepala;
- CJE: colok jitu ekor;
- BBFS: bolak balik full set;
- CN: colok naga (misal result 1234 => cn 3d: acakan dlm 4d harus ada angka 123 * 124 * 134 * 234, cn 4d = harus ada acakan angka 1234);
- 50-50: anda menebak angka yang akan keluar apakah dibawah 50 atau diatas 50;
- BIJI/JUMLAH: jumlah 2d (k+e);
- Nyebur: kalah;
- JP MASSAL: menang rame-rame (banyak yang kena);
- LN: live number (angka hidup yang top untuk dibetting/pasang taruhan);
- MASTER TOGEL: orang yang ahli membahas angka togel yang akan keluar;
Maraknya Situs Judi Online di
Indonesia
Diatas,
kami telah menyinggung tentang eksistensi dari maraknya situs judi togel
online. Beberapa tahun belakangan ini, akibat dari perkembangan teknologi
informasi dan telekomunikasi (IT), metode atau cara melakukan perjudian di
Indonesia pun mengalami perkembangan, dari yang bersifat tatap muka di darat (konvensial)
berubah menjadi sistem online. Dimana dengan adanya sistem permainan perjudian
online ini, orang yang akan bermain judi menjadi lebih mudah dilakukan dari
mana saja, cepat (real time), tidak dibatasi ruang dan waktu serta lebih “aman”
dari incaran aparat kepolisian. Dengan kata lain dengan adanya situs atau
website perjudian ini, maka orang yang akan main judi tidak perlu lagi bertemu
di satu tempat tertentu untuk melakukan perjudian.
Sekarang
ini tidak hanya jenis judi toto gelap (togel) saja yang berkembang di
Indonesia, namun jenis-jenis permainan judi lainnya juga sudah semakin marak,
yaitu:
- Roulette;
- Blackjack;
- Baccarat;
- Jackpot;
- Poker;
- Bolatangkas;
- Domino;
- Kiu Kiu (QQ)
- Sabung Ayam;
- Chapsa Susun;
- Pertandingan Sepak Bola (tebak score);
- Dan lain sebagainya;
Sebenarnya,
jenis perjudian diatas adalah juga dilarang oleh pemerintah melalui Peraturan
Pemerintah No. 9 Tahun 1981 sebagaimana ditegaskan dalam Pasal 1 Ayat (1) butir
(a). Namun kenyataannya, malah semakin marak dan seakan-akan tidak dapat
dicegah oleh pemerintah dan aparat kepolisian RI. Apakah dalam hal ini
pemerintah lalai melakukan penertiban atau memang sengaja dibiarkan, sehingga
situs-situs perjudian online semakin banyak saja jumlahnya?
Nah,
kenapa kami mengatakan bahwa pemerintah sepertinya sengaja melakukan “pembiaran”
atas semakin maraknya website judi online karena nyatanya pemerintah dan juga
aparat penegak hukum memang seakan-akan membiarkan menjamurnya situs judi
online tersebut, atau setidaknya pemerintah belum melakukan tindakan hukum yang
maksimal dalam rangka mencegah hadirnya website judi tersebut. Kami melihat
dengan belum adanya tindakan yang maksimal, bisa diasumsikan bahwa telah
terjadi pembiaran untuk melakukan tindak kejahatan perjudian di tengah-tengah
masyarakat. Padahal sebagaimana kita ketahui bersama, bahwa akibat dari adanya
perjudian tersebut pada akhirnya nanti akan sangat membahayakan bangsa ini,
karena dapat menciptakan sikap masyarakat yang permisif terhadap tindak
kejahatan perjudian diatas.
Untuk
memberikan gambaran nyata, coba anda lihat sendiri situs judi online, dimana
dalam lamannya telah secara terang-terangan melibatkan banyak pihak, baik
secara langsung maupun tidak langsung (misalnya pencantuman nomor hp customer
service dari berbagai provider telekomunikasi di Indonesia, kemudian ada juga
yang mencantumkan berbagai jenis lembaga keuangan perbankan papan atas di
Indonesia). Menurut kami, hal ini memberikan sinyalemen adanya kelemahan
pengawasan dan juga tindakan dari pemerintah, sehingga seakan-akan terjadi
pembiaran dimaksud, disebabkan beberapa hal:
- Pemerintah dalam hal ini Kementerian Komunikasi dan Informatika RI, sangat minim melakukan tindakan upaya pencegahan (misal dengan melalui pemblokiran sebagaimana yang dilakukan pada situs-situs yang berbau pornografi dan pornoaksi). Minimnya tindakan pemblokiran dimaksud, dapat kita lihat faktanya dari adanya puluhan dan bahkan sampai ratusan situs-situs judi online yang bebas beroperasi lengkap dengan situs-situs referal dan situs dari para agennya. Tidak hanya itu saja, ketika kita menggunakan mesin pencari google dengan mengetikan kata kunci “judi togel online” ataupun “judi online”, maka iklan situs judi online yang diterbitkan oleh google adwords sudah sangat banyak. Dimana pada hari ini Rabu, tanggal 23 Maret 2016 jam 14.07 WIB, ketika kami menggunakan keyword judi online, maka ditemukan sebanyak 12.900.00 hasil penelusuran google yang berkaitan dengan kata judi online, sedangkan untuk kata judi togel online ditemukan 350.000 hasil penelusuran, serta kata kunci 387.000 hasil penelusuran. Angka yang cukup fantastis. Dengan kata lain, para pengelola dan atau pemilik (owner) situs tersebut telah secara terang-terangan dan sangat fulgar berani mempromosikan situsnya melalui fasilitas iklan berbayar yang disediakan oleh google sebagaimana telah kami disinggung diatas. Untuk itulah, kami memandang kiranya pemerintah perlu mengambil tindakan yang tegas terhadap salah situs mesin pencari (search engine) google tersebut, karena telah turut mempermudah dan atau memberikan fasilitas iklan berbayar yang disediakannya dalam rangka turut anda untuk mempromosikan tindak kejahatan perjudian yang dilarang di oleh negara Indonesia;
- Terjadinya penyalahgunaan fasilitas perbankan nasional, hal ini disebabkan dalam sistem permainan judi online tidak terlepas dari adanya penggunaan pelbagai fasilitas perbankan modern saat ini, seperti: Anjungan Tunai Mandiri (ATM), internet banking, mobile banking, dan lain sebagainya. Memang, penggunaan berbagai fasilitas perbankan adalah diperuntukkan dalam rangka mempermudah proses lalu lintas pembayaran dari pihak pemain kepada pihak pengelola dan atau sebaliknya. Bila kita perhatikan penggunaan fasilitas perbankan ini adalah syarat mutlak yang harus dipenuhi oleh para calon pemain (member) ketika akan melakukan registrasi (pendaftaran) di situs judi online. Apakah pihak perbankan juga telah turut melakukan pembiaran? Kami juga tidak tahu, namun hal ini seharusnya adanya penyalahgunaan fasilitas perbankan nasional tersebut disikapi oleh pemerintah dan pihak perbankan nasional dengan tegas, dimana hal ini sudah dapat dikategorikan sebagai tindak pidana pencucian uang hasil kejahatan yang dilakukan oleh para penjahat dengan menggunakan fasilitas perbankan;
- Nah, khusus untuk permainan poker online, kami melihat besarnya deposit minimum Rp.50.000 sampai dengan Rp. 200.000,- (dimana 1 coin atau chips adalah Rp. 100,-), yang mana variasi jenis permainan yang dapat dipilih adalah bernilai 10 coin, 25 coin, 50 coin, 100 coin, 250 coin dan seterusnya. Kondisi dari sangat bervariatifnya fasilitas jenis permainan yang disediakan, memberikan sinyalemen bahwa sasaran yang dituju oleh para pihak pengelola website judi online tentu saja tidak hanya golongan orang yang berpenghasilan cukup saja tetapi juga untuk menyentuh segmentasi para pemain usia pelajar dan mahasiswa;
- Lemahnya penegakan hukum di Indonesia, dimana sampai saat ini para pengelola dan atau pemilik website perjudian online dapat dengan tenang, nyaman dan tidak mendapatkan gangguan dalam menjalankan aktifitasnya setiap hari. Tentu saja masyarakat sangat mengharapkan dan menanti adanya tindakan yang tegas dari pemerintah untuk menjerat para pengelola situs perjudian online yang beroperasi di Indonesia. Dengan teknologi canggih dan kemampuan aparat yang ada, kami yakin dan percaya pemerintah dapat sesegera mungkin memberantas atau setidaknya mengurangi dan mencegah aktifitas perjudian online ini. Hal ini tidak menutup kemungkinan bahwasanya banyak dari para pengelola dan atau pemiliki (owner) situs judi online ini adalah merupakan para sindikat pebisnis judi internasional yang beroperasi di Indonesia dengan memanfaatkan kelemahan yang ada, misalnya dengan melakukan pengawasan yang lebih ketat lagi terhadap seluruh pendatang yang datang ke Indonesia, khususnya bagi penyalahgunaan visa kunjungannya untuk melakukan aktifitas perjudian di Indonesia;
Tindakan Preventif Masyarakat
Melihat
dari realita dan kondisi diatas, dimana menurut kami sebenarnya perjudian itu
telah ada disekitar kita, yaitu melalui adanya perjudian online yang dapat
diakses melalui android, handphone, bb, komputer, laptop, ipad, tablet dan lain
sebagainya, maka masyarakat perlu kiranya dengan melakukan tindakan-tindakan
preventif agar perjudian online dimaksud tidak marak dan atau terjadi pada
sahabat, keluarga kita, yang mana tindakan preventif atau hal-hal yang dapat
dilakukan adalah:
- Agar selalu mewaspadai dan/atau menghindarkan diri kita dan keluarga dari aktifitas yang menjurus pada tindak perbuatan kejahatan perjudian. Karena itu, perlu kiranya agar melakukan periksaan secara rutin fasilitas komputer, HP, nomor rekening bank milik anggota keluarga, serta bila ada software yang dapat secara khusus memblokir situs judi, segera install di pada komputer yang digunakan oleh anggota keluarga anda tersebut;
- Agar tidak bosan-bosannya memberikan penjelasan ataupun arahan yang maksimal kepada putra-putri anda ataupun anggota keluarga lainnya tentang masalah yang berhubungan dengan perjudian, seperti jenis-jenis perjudian konvensional maupun modern, serta dampak negatif yang bisa ditimbulkannya;
- Agar jangan lupa untuk membekali diri anda, putra-putri anda dan juga anggota keluarga lainnya dengan pengetahuan ilmu agama yang memadai, karena dengan adanya bekal ilmu agama dimaksud akan dapat menjadi pondasi dan tameng yang efektif serta ampuh dalam rangka untuk menghindarkan diri menjadi korban perjudian;
Itulah
sedikit pembahasan kami tentang seputar geliat dan semaraknya perjudian online
di Indonesia, baik berupa togel (toto gelap), roulette, blackjack, baccarat, jackpot, poker, bolatangkas,
domino, kiu kiu (qq), sabung ayam, chapsa susun, pertandingan sepak bola (tebak
score) yang akhir-akhir ini berkembang cukup marak dan baik di tengah-tengah masyarakat. Semoga ada manfaatnya. Sekian dan terima
kasih.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
No Link Aktif, Harap Maklum BOSS.....